4ditya92's Weblog

Just another WordPress.com weblog

  • August 2009
    M T W T F S S
     12
    3456789
    10111213141516
    17181920212223
    24252627282930
    31  
  • Archives

  • Pages

  • Categories

  • Klik tertinggi

    • None
  • Top Rated

  • Blog Stats

    • 159,061 hits
  • Sponsor

    Adsense Indonesia
  • Blogvertise
  • Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

    Join 5 other subscribers

Mbah Surip Kembali Ke Kontrakan

Posted by 4ditya92 on 07/08/2009


Setelah meninggal, Rabu, 5 Agustus 2009 malam, Mbah Surip muncul di kontrakan  😦 yang telah dihuninya sejak 6 tahun lalu. Aroma yang amat begitu khas  dari Mbah Surip kuat tercium dan membuat anak pemilik kontrakan lari ketakutan.

Mbah Surip mengontrak di kontrakan milik Nyiman  yang terletak di Jalan SMA 4, No 79, Cipayung, Jakarta Timur. Nyiman menjadi saksi ‘kunjungan’ Mbah Surip ke kontrakan tersebut.

“Setelah Mbah Surip tidak ada, masih terasa Mbah Surip ada. Bau rambutnya Mbah Surip enak. Nah, Rabu malam itu bau rambutnya tercium di dalam rumah saya,” dilansir dari okezone.

Selain Nyiman, anaknya juga ikut mencium aroma rambut khas penyanyi bergaya Bob Marley itu.

“Pak, kok bau rambut Mbah Surip ya,” ujar Nyiman menirukan ucapan anaknya.

“Mbah Surip ada duduk di sini. Kalau kamu takut dan mau keluar, keluar saja,” ucap Nyiman menirukan perkataannya kepada anaknya, malam itu.

Namanya anak-anak, dibilang seperti itu bukannya menjadi berani, malah ketakutan. Anak Nyiman kabur keluar rumah. “Anak saya lari keluar rumah karena takut,” tambahnya.

Setelah anak Nyiman lari keluar rumah, dengan santai nyiman berbicara dengan sesuatu yang tidak tampak mata.

“Saya bilang, ‘Mbah maafkan saya. Saya enggak sempat datang melayat. Tapi saya tetap mendoakan dari sini. Ini kopi saya kasih, sama air putih. Diminum ya Mbah’,” kata Nyiman menuturkan ucapannya kepada sesuatu yang diyakini sebagai almarhum Mbah Surip.

Nyiman tampak tidak bercanda. Lelaki tua renta itu malah menunjukkan kopi yang malam tadi disuguhkannya untuk sesuatu yang diyakini merupakan Mbah Surip.

“Sekarang masih ada tuh di dalam kopinya,” selorohnya santai. 😦 =))

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

 
%d bloggers like this: