Gadis Berjilbab belum Tentu
Posted by 4ditya92 on 15/04/2010
Berjilbab merupakan suatu kehormatan bagi kaum hawa khususnya dalam agama islam. Berjilbab selain menutup bagian – bagian yang sangat terlarang juga dapat meningkatkan kecantikan luar, jadi kalau kita mempunyai pasangan wanita berjilbab hendaknya kita jaga dengan baik.
Tapi ada pula wanita berjilbab yang hanya sekedar kedok belaka (jual muka), tapi di dalamnya sangat rusak total. Entah, ini karena pengaruh jaman atau didikan orang tua yang tidak tepat saat mendidiknya di waktu kecil hingga masa pertumbuhan (menjelang dewasa).
Maka dari itu banyak yang mendefinisikan bahwa wanita berjilbab hanya omong kosong cari muka saja. Karena saat ini banyak wanita – wanita yang berjilbab tapi perbuatannya sangat tidak disukai oleh masyarakat, yang diantaranya adalah ngeseks.
Yang saya tekankan disini adalah jangan berprasangka burung dengan Gadis berjilbab, memang saat ini banyak wanita-wanita berjilbab yang gadungan tapi alangkah baiknya jika anda menerima dan melihat sisi baik dari si wanita berjilbab tersebut, meski kadang kita juga perlu melihat sisi negatifnya.
perempuan said
Dalam islam baik berjilbab atau tidak memang dilarang pacaran. Aku cewek berjilbab. Sebenarnya awal pacaran, aku sudah bilang sama calon pasanganku, pengen pacaran yang bersih. Mulanya sih biasa aja. Berawal dari pegangan tangan. Satu bulan jalan, dia mulai berani cium pipi. Setelah kejadian colongan nyium pipiku. Aku pengen putus. Dia nya nolak. Tak lama setelah itu, waktu lagi maen ke kos teman. Dia memelukku. Pengen tak tolak, gak enak ada teman. Lha koq malah peluk dan cium2 tubuhku, tangannya juga jalan2 di tubuhku. Akhirnya aku pasrah. Jadilah teman kami menonton kejadian itu. Malu sekali rasanya. Itu kejadian pertama kali tubuhku dijamah. Sesampai rumah aku nangis, karena sudah gak suci lagi, meski gak ml, tubuhku sudah dinikmati. Apa kejadian yang kualami waktu itu dapat dikatakan aku berjilbab hanya sebagai tameng?
4ditya92 said
“Apa kejadian yang kualami waktu itu dapat dikatakan aku berjilbab hanya sebagai tameng?”
Bisa dikatakan iya, sebab kmu tidak menolak. Pada jika kamu menolak di hadapan tman2mu, diri kamu tidak sampai terjamah. Dan buat perempuan-perempuan yang lain. Jika dihadapkan dalam keadaan begini, meskipun itu pacar kita sendiri sebaiknya menolak dengan tegas….
Selanjutanya akan dibahas pada.. situs saya http://aditya-ae.info/