4ditya92's Weblog

Just another WordPress.com weblog

  • November 2009
    M T W T F S S
     1
    2345678
    9101112131415
    16171819202122
    23242526272829
    30  
  • Archives

  • Pages

  • Categories

  • Klik tertinggi

    • None
  • Top Rated

  • Blog Stats

    • 159,061 hits
  • Sponsor

    Adsense Indonesia
  • Blogvertise
  • Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

    Join 5 other subscribers

Gempa dapat merubah arah kiblat.

Posted by 4ditya92 on 14/11/2009


kata kunci “Download GoogleEarth” pada kolom Google, maka Search Engine Google akan langsung menampilkan semua link yang dapat anda gunakan untuk men-download program ini.

Kedua, setelah program GoogleEarth di-install dan dijalankan, maka pertama-tama yang harus anda lakukan adalah mencari Ka’bah yang berada di kota Mekkah. Caranya, ketikkan Mecca pada kolom Search lalu tekan Enter. Google Earth akan langsung membawa anda ke kota suci Mekkah.

Ketiga, setelah sampai di Mekkah, zoom peta yang ada dan carilah masjidil Harram. Anda tidak perlu repot-repot mencarinya, karena masjidil Harram terletak di jantung kota Mekkah dan sangat terlihat mencolok berwarna putih.

Keempat, tandai Ka’bah dengan menggunakan add placemark, anda bisa menemukan feature ini dengan mencari gambar jarum placemark yang terdapat pada toolbar di sebelah atas peta. Letakkan jarum placemark terlebih dahulu di Ka’bah. Pada kolom Name tuliskan Ka’bah lalu tekan OK. Sekarang, anda akan lebih mudah menemukan Ka’bah, karena lokasi tersebut sudah anda tandai. Cukup dengan klik dua kali pada tulisan Ka’bah yang terdapat pada kolom Places.

Kelima, carilah mesjid yang akan anda cek arah kiblatnya dengan menggunakan GoogleEarth. Tentu saja anda harus benar-benar mengetahui lokasi mesjid tersebut dengan baik, kalau tidak tentu akan sulit sekali mencarinya di GoogleEarth. Pada posting ini, saya akan menggunakan mesjid UGM yang berada di Yogyakarta sebagai contohnya.

Keenam, lakukan penandaan mesjid tersebut seperti pada langkah keempat. Beri nama pada mesjid tersebut, misalnya mesjidku atau apa sajalah. Pada contoh ini, saya menuliskan Mesjid UGM untuk menandainya. Sekarang nama Ka’bah dan Mesjid UGM sudah terpasang di kolom Places.

Ketujuh, cari feature ruler yang terdapat pada toolbar di bagian atas peta. Klik Ruler lalu klik satu kali kursor yang muncul pada Gambar Mesjid UGM dan sebuah garis akan muncul pada gambar mengikuti pergerakan mouse anda. Klik dua kali pada Tulisan Ka’bah yang ada di kolom Places dan GoogleEarth akan langsung membawa anda beserta garis tersebut ke Ka’bah. Jika sudah sampai, klik dua kali pada Ka’bah sehingga garis tersebut tidak mengikuti pergerakan mouse anda lagi.

Kedelapan, double klik lagi tulisan Mesjid UGM yang ada pada kolom Places. Setelah GoogleEarth membawa anda kembali ke Mesjid UGM, maka anda akan dapat mengetahui dengan pasti apakah arah kiblat mesjid UGM tepat mengarah ke Ka’bah atau tidak. Silahkan perhatikan garis kuning dengan arah bangunan mesjid UGM yang ada di bawah ini. Yupe, ternyata bangunan mesjid UGM sudah tepat mengarah ke kiblat.

Saya mencoba membandingkannya dengan mesjid Gedhe Yogyakarta yang terletak di dekat kraton Ngayogjokarto Hadiningrat. Langkah-langkah di atas saya ulangi lagi, tapi tentu saja dengan mengganti mesjid UGM dengan mesjid Gedhe Yogyakarta. Hasilnya dapat anda lihat pada gambar di bawah ini dan…………. Ups, bangunan mesjid Gedhe Yogyakarta ternyata tidak tepat mengarah ke Ka’bah.

Anda juga bisa tahu berapa tepatnya jarak antara masjid anda dengan masjid Al-Haram dalam kilomoter, meter, bahkan centimeter sekalipun.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

 
%d bloggers like this: